LINE WEBTOON Sebagai Industri Komik Digital

Terdapat banyak bentuk komik digital dalam bentuk aplikasi, salah satunya adalah LINE Webtoon. LINE Webtoon sebagai platform komik digital dari Korea Selatan yang diluncurkan oleh salah satu perusahaan teknologi yaitu LINE Corporation dengan NAVER Corporation.

LINE Webtoon atau yang lebih dikenal dengan Webtoon adalah sebuah platform komik digital yang dapat diakses tanpa biaya atau gratis (Webtoon.com, 2019). Berbeda dengan komik , LINE Webtoon menghadirkan konten digital yang hadir secara kontinu dan baru setiap minggunya. Komik digital ini dapat diakses melalui web atau mobile baik memiliki sistem iOS atau Android.

Pada tahun 2014, untuk menyasar pasar secara global NAVER Webtoon bekerja sama dengan LINE Corporation (Bhaskara,2019). LINE Corporation adalah perusahaan teknologi yang berbasis di Jepang dan mengembangkan usaha di Korea Selatan dengan nama LINE Plus Corporation (Linecorp.com,2019). Melalui kerjasama ini, LINE Webtoon berhasil diluncurkan di berbagai negara, salah satunya Indonesia.LINE Webtoon telah berhasil menjadi aplikasi komik digital yang populer dengan pada tahun 2017 aplikasi ini telah mencapai 35 juta pengguna aktif di seluruh dunia dan memperoleh pendapatan 7,07 juta dolar AS. Pasar tertinggi LINE Webtoon adalah Indonesia dengan mencapai 6 juta pengguna aktif dan terdapatnya 65 Webtoonist lokal pada tahun 2016.

LINE Webtoon membagi jenis-jenis komiknya berdasarkan genre dan usia (www.webtoons.com, 2019). Dalam genre terdapat tiga belas kelompok komik, yaitu drama, fantasy, comedy, action, slice of life, romance, superhero, heartwarming, historical, thriller, sports, sci-fi, horror, dan informative. Sementara berdasarkan usia, LINE Webtoon Indonesia dibagi menjadi tiga kelompok, yaitu remaja, 20-an, dan 30-an.

Terdapat bentuk berbeda antara LINE Webtoon dengan komik secara konvensional. Perbedaan ini terlihat dari karakteristik dan elemen-elemen yang dimiliki LINE Webtoon.Perbedaannya terletak pada cara membacanya,adanya kolom komentar diakhir setiap episode,dan sisipan video dan audio dari gambar komiknya.

Untuk LINE Webtoon ini dibaca secara vertikal atau dari atas ke bawah.Fungsi ini diharapkan dapat membantu pembaca memahami alur cerita dengan cepat.Lalu Pada akhir setiap episode LINE Webtoon yang dipublikasikan, terdapat kolom komentar yang menjadi wadah bagi pembacanya untuk memberikan pendapat melalui pesan teks kepada pembuat LINE Webtoon tersebut.Selanjutnya tidak hanya gambar dalam bentuk dua dimensi (2D), LINE Webtoon terus mengembangkan aplikasinya hingga dapat memberikan berbagai efek dalam tampilannya. Saat ini LINE Webtoon menggunakan teknologi FX Toon, yang membuat komik yang dibaca dapat memunculkan suara dan gambar bergerak di dalamnya.

Berikut ini video penjelasan mengenai LINE Webtoon 🙂

SUMBER : http://jurnal.utu.ac.id/jsource/article/view/1609/1726

You may also like...

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

99 − = 93