Pentingnya Literasi Digital Bagi Pelaku UMKM Sebagai Kunci Pertumbuhan Ekonomi di Indonesia

Di era sekarang ini, apalagi dengan pandemi Covid-19 yang tak kunjung usai, banyak hal yang sudah beralih ke sektor digital. Pemanfaatan platform digital menjadi penting dalam menopang kegiatan masyarakat Indonesia salah satunya dalam kegiatan bisnis. Masyarakat saat ini senang berbelanja dengan cara yang lebih cepat dan praktis. Oleh karena itu, pebisnis harus lebih adaptif dengan perkembangan zaman dengan memanfaatkan teknologi. Berbagai usaha pun banyak berpindah menjadi bisnis secara digital untuk memastikan roda ekonomi terus berputar.

Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) merupakan salah satu sektor dalam perekonomian di Indonesia yang mempunyai peranan sangat penting dan menjadi salah satu tulang punggung dari perekonomian Indonesia, karena kontribusinya yang cukup signifikan. Diperkirakan, kontribusi UMKM terhadap ekonomi digital nasional berkisar USD 315,5 miliar atau setara lebih dari Rp 4.500 triliun. Untuk lebih meningkatkan pertumbuhan ekonomi di Indonesia, pemerintah menyarankan para pelaku UMKM untuk terjun ke dunia online.

Namun seperti yang kita tahu, pesatnya perkembangan pengguna teknologi belum tentu diimbangi oleh pemahaman literasi digital. Banyak usaha di Indonesia yang masih belum melek terhadap teknologi, khususnya bagi pelaku UMKM. Luasnya wilayah di Indonesia juga menjadi tantangan sekaligus kendala dalam mempercepat pembangunan dan fasilitas internet untuk masyarakat. Untuk mendukung proses percepatan digitalisasi UMKM di daerah, pemerintah perlu bekerja keras dan lebih cepat lagi untuk bisa membangun infrastruktur dan menyediakan fasilitas-fasilitas internet yang terjangkau.

Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia atau Kominfo sendiri sedang gencar-gencarnya untuk mendorong UMKM go online. Program ini merupakan salah satu dukungan pemerintah untuk UMKM agar dapat bertransformasi dari berjualan offline menjadi online. Salah satu upaya yang telah dan masih terus dilakukan oleh Kominfo adalah bermitra dengan E-commerce. Beberapa e-commerce ternama di Indonesia seperti Shopee, Tokopedia, Bukalapak, Lazada dan sebagainya perlu lebih gencar dan masif lagi untuk memberikan fasilitas, pelatihan, edukasi, serta pendampingan tentang literasi digital kepada para UMKM yang tergabung sebagai penjual.

Selain itu, Program Adopsi Teknologi Digital 4.0 membidik 30 ribu pelaku UMKM yang nantinya akan diberi pendampingan berupa pelatihan hingga memberikan paket internet gratis selama enam bulan. Cara ini dilakukan pemerintah guna mendorong UMKM mengoptimalisasi potensi dan produktivitas mereka, sekaligus sebagai pemulihan ekonomi pasca COVID-19.

Melalui beberapa upaya meningkatkan literasi digital di masyarakat khususnya para pelaku UMKM, diharapkan perekonomian nasional akan segera bangkit dan berkelanjutan sehingga perekonomian Indonesia masih bisa terus berjalan dengan baik.

Nah, sekarang bila kamu ingin menjadi salah satu pengusaha UMKM, maka kamu perlu untuk lebih melek terhadap teknologi dan turut mensosialisasikan literasi digital di lingkunganmu. Semoga dari langkah kecilmu, usaha pemerintah untuk memulihkan perekonomian di Indonesia bisa sukses terlaksana.

Video Youtube : https://youtu.be/eB8C4KFU3J0

You may also like...