PENERAPAN DIGITAL MARKETING UNTUK BISNIS MASA KINI

Indonesia merupakan negara dengan populasi pengguna internet terbesar di dunia. Berdasarkan data dari Bank Dunia, 53,7% dari jumlah penduduk Indonesia (2020) merupakan pengguna aktif internet. Hal tersebut menunjukkan bahwa Indonesia sudah siap memasuki era Revolusi Industri 4.0 atau yang dapat kita sebut sebagai era digital 4.0. Banyak sekali revolusi yang terjadi di era ini, salah satunya di bidang pemasaran yang disebut Digital Marketing. Semakin banyaknya pengguna internet, maka ekonomi dan pemasaran semakin berkembang mengikuti perkembangan zaman.

Apa Itu Digital Marketing?

Berdasarkan versi Smart Insights, definisi digital marketing adalah kemampuan menjangkau konsumen di seluruh perangkat, platform, media, data, dan teknologi digital. Sedangkan Hubspot mengatakan istilah digital marketing mencakup semua kegiatan pemasaran melalui penggunaan perangkat elektronik dan internet.

Kelebihan Digital Marketing

  1. Pemasaran lebih mudah

Selain pengaplikasiannya yang mudah, jangkauan calon konsumen dari Digital Marketing juga lebih luas. Platform yang dapat digunakan antara lain yaitu media sosial dan marketplace. Karena bersifat digital, iklan lebih mudah diakses oleh calon konsumen dan jangkauan konsumen yang luas dapat meningkatkan volume penjualan produk dan jasa yang ditawarkan.

  1. Pemasaran yang lebih efektif

Advertising lebih tepat sasaran karena digital marketing bisa lebih fokus beriklan ke calon konsumen. Dengan pemasaran yang lebih efektif, membidik calon konsumen  lebih terarah dan tentunya memaksimalkan penjualan produk atau jasa.

  1. Biaya pemasaran lebih terjangkau

Biaya digital marketing lebih rendah dibandingan marketing konvesional. Pembiayaan digital marketing dapat disesuaikan dengan target dari iklan yang diinginkan.

  1. Memudahkan dalam pengumpulan data

Dengan Digital Marketing kita dapat dengan mudah mengumpulkan data dan memenfaatkannya untuk mengembangkan strategi pemasaran berikutnya. Data konsumen dapat berupa jenis kelamin, usia, minat, lokasi konsumen, serta preferensi pembelian.

Kekurangan Digital Marketing

  1. Membutuhkan skill khusus dan pengalaman

Butuh kemampuan dan pengalaman yang memadai, serta tidak dapat dilakukan secara singkat dalam menawarkan produk agar dikenal dan diterima oleh calon konsumen. Passion dan konsistensi juga dibutuhkan dalam hal ini.

  1. Masalah pada keamanan dan privasi

Pemasaran  digital dapat terkena virus dan malware. Selain itu, pihak yang tidak bertanggung jawab dapat meretas akun media sosial. Perlunya memastikan bahwa data konsumen disimpan dengan aman dan tidak diungkapkan.

Contoh Digital Marketing

Beberapa contoh digital marketing:

  1. Website

Website marketing adalah promosi strategis situs web untuk mengarahkan lalu lintas yang relevan ke situs web. Tujuannya adalah untuk menarik orang-orang yang mungkin tertarik dengan  produk atau layanan tertentu dari perusahaan.

  1. Search engine optimization (SEO)

SEO adalah upaya untuk mengoptimalkan situs web agar mendapatkan peringkat teratas dari hasil pencarian. Untuk berada di peringkat teratas, perlunya memahami cara kerja sistem mesin pencari. Media yang dapat digunakan seperti website, blogs dan indografis.

  1. Content marketing

Content marketing adalah metode pemasaran yang menciptakan dan mendistribusikan konten yang relevan dan berharga untuk menarik, menangkap, dan melibatkan audiens yang jelas dan dapat dipahami dengan tujuan mempromosikan untuk menarik perilaku pelanggan yang menguntungkan. Intinya, content marketing mengisi situs web dan media sosial dengan konten selain produk dan layanan.

  1. Social media marketing

Social media marketing mengacu pada penggunaan media sosial untuk memasarkan perusahaan atau produk dan layanan perusahaan. Sederhananya, social media marketing adalah  strategi pemasaran yang diterapkan melalui media sosial seperti Facebook, Instagram, dan Twitter.

  1. Pay-Per-Klik (PPC)

PPC adalah sebuah metode pemasaran digital di mana pengiklan membayar biaya setiap kali salah satu iklan mereka diklik oleh pengguna. Contohnya Google AdWords, kamu bayar lalu mendapatkan slot teratas setiap pencarian di Google dan dikenakan biaya setiap kliknya.

  1. Affiliate marketing

Affiliate marketing adalah strategi  berbagi tanggung jawab pemasaran produk. Perusahaan  menggunakan layanan afiliasi untuk membantu menjual produk mereka kepada pembeli potensial. Afiliasi juga mendapatkan keuntungan  dari produk yang dijual.

Contoh digital marketing masih banyak lagi dan tentu seiring berjalannya waktu danĀ  berkembangnya teknologi, jenis digital marketing semakin banyak. Sebagai entrepreneur masa kini, digital marketing merupakan hal yang harus dikuasai agar dapat bersaing pada bisnis era kini. Berikut video penjelasannya:

You may also like...

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

− 1 = 7