Mengaktifkan Barang Digital Hanya Dengan Suara

Di zaman modern ini siapa yang tidak tahu bahwa barang digital dapat diaktifkan menggunakan suara, seperti contohnya penggunaan google dalam mencari atau ingin mengetahui suatu hal kita dapat langsung mengatakanya dengan sistem voice yang telah dibuat oleh google langsung akan diberikan hasil dari apa yang kita sampaikan.

Sistem ini dinamakan Voice Control, sistem ini di kembangkan pada tahun 2008 dan digunakan pada Google Voice Search untuk Iphone. Namun seiring berjalanya waktu voice control mulai digunakan dalam berbagai software, aplikasi, maupun benda digital lainya, Seperti google assistant. Kehadiran sistem Voice control ini sangat menguntungkan manusia dalam berbagai aspek, Pertama memudahkan pekerjaan manusia, kedua melakukan pekerjaan manusia lebih efisien, dan ketiga dapat mengokordinasi suatu perangkat dengan mudah.

Voice control sekarang sudah dapat kita jumpai di sekitar kehidupan kita. Televisi yang bisa dinyalakan hanya dengan mengatakan “nyalakan televise” bukan hanya televise tapi semua barang digital yang terhubung dengan voice control dapat kita aktifkan menggunakan suara saja tanpa menekan tombol power. Bukan hanya benda benda saja namun seperti kendaraa juga terdapat voice control seperti mobil, kita dapat memerintahkan sebuah mobil agar menyalakan mesin ataupun fitur fitur lain seperti AC, radio, mini tv, dan lain lain.

Sistem voice control untuk saat ini juga diaplikasikan terhadap sistem keamaan, Seperti pengenalan suara pemilik handphone dan barang digital pribadi lain. Bahkan dalam sistem keamanan dalam dunia perbankan juga digunakan voice control untuk membuka suatu brangkas yang berisi dokumen maupun uang tunai. Biasanya disamping voice control juga diberikan sistem keamanan lain seperti sidik jari ataupun kode rahasia, dikarenakan jika sang pemilik sandi mengalami insiden tertentu ada yang bisa menggantikan untuk membukanya.

Walaupun voice control sangat memudahkan manusia dalam kehidupan, Voice control memiliki kelemahan. Tidak semua kata dapat dimengerti oleh sistem voice control secara akurat dan jika ada suara yang bertabrakan dengan apa yang kita ucapkan voice control belum tentu mengerti. Keterbatasan kosa kata yang dimengerti voice control juga masih menjadi masalah.

Dikarenakan sistem voice control menggunakan suara dalam segi keamanan belum tentu dapat mencegah kejadian yang tidak diinginkan seperti pencurian, karena semakin berkembang voice control maka semakin berkembang juga cara seseorang untuk melakukan tindak kejahatan, Sekarang sudah mulai berkembang alat penyadap ataupun pengubah suara yang dapat diimplementasikan untuk mengambil suara pemilik sistem keamanan voice control ini, maka dari itu harus diberi kemanan yang lain juga untuk antisipasi.

Tidak selamanya dan semuanya dapat kita andalkan terhadap voice control tetap ada hal yang lebih baik kita lakukan sendiri atau kita lakukan secara manual karena ada kemungkinan voice control tidak melakukan apa yang kita perintah dengan benar. Dan semoga untuk kedepanya voice control ini dapat dikembangkan dengan lebih baik agar berguna kehidupan sehari hari manusia.

Link Video penjelasan terkait artikel :