Membangun server agar bisa diakses melalui nama domain

By Kelompok 1

TIM 1 

  1. Nadya Qolbin Nadhif (4612421003)
  2. Audita Bella Intan Puspita (4612421006)
  3. Nadhifah Nur Annisa Reska (4612421027)
  4. Muhammad Raihan Widagdo (4612421035)
  5. Muchamad Fahransyah (4612421037)

Membangun server agar bisa diakses melalui nama domain

Menjelajahi web itu menyenangkan dan mudah, tetapi pikirkan bagaimana jadinya jika kita harus mengetikkan alamat IP setiap situs web yang ingin Anda lihat. Misalnya, menemukan situs web akan terlihat seperti ini ketika Anda mengetikkannya: https://54.204.39.132, yang hampir tidak mungkin bagi kebanyakan dari kita untuk mengingatnya. Tentu saja, menggunakan bookmark akan membantu, tetapi misalkan teman kamu memberi tahu terkait situs web baru yang keren dan memberi mengatakannya untuk pergi ke 54.204.39.132. Bagaimana kau bisa mengingatnya? Memberitahu seseorang untuk pergi ke “Opensource.com” jauh lebih mudah diingat. Dan, ya, itu adalah alamat IP kelompok kami

Sistem Nama Domain menyediakan database yang akan digunakan dalam terjemahan dari nama host yang dapat dibaca manusia, seperti www.opensource.com, ke alamat IP, seperti 54.204.39.132, sehingga komputer yang terhubung ke internet dan perangkat lain dapat mengaksesnya. 

Sebelum membuat domain, langkah awal yang harus kita lakukan adalah meng download server tersebur untuk melayani dan memfungsikan situs web. Server web itu ada berbagai macam Apache,  Apache Tomcat, Microsoft windows Server 2008 IIS (Internet Information Services), NginX, Zeus, IIS, Sun Java System. 

Karena pernah mempelajarinya saat semester 1 di mata kuliah sistem operasi, kelompok kami pun akan meng download server web apache, berikut step mengdownload server web apache: 

Sebelum mendownload web server apache, kelompok kami membuat vps dari cloud provider. Dalam tutorial ini kami menggunakan DigitalOcean dan VPS tersebut biasa disebut droplet dalam lingkungan DigitalOcean. 


Langkah 1 — Menginstal Apache

  • Update dulu dengan mengetik : sudo apt update
  • Setelah update, dilanjutkan dengan download apache dengan mengetik : sudo apt install apache2 
  • Setelah mengkonfirmasi instalasi, menginstal Apache dan semua dependensi yang diperlukan.

Langkah 2 — Menyesuaikan Firewall

Mengubah pengaturan firewall untuk mengizinkan akses luar ke port web default.

  • Selama instalasi, Apache mendaftarkan dirinya ke UFW untuk menyediakan beberapa profil aplikasi yang dapat digunakan untuk mengaktifkan atau menonaktifkan akses ke Apache melalui firewall. Ketik : sudo ufw app list
  • Mengaktifkan serta membebaskan lalu lintas konfigurasi  Ketik : sudo ufw allow ‘Apache’

Langkah 3 — Memeriksa Server Web Anda

Ketik : sudo systemctl status apache2

Langkah 4 — Setting DNS Record

  1. Pastikan udah punya domainnya kalo belom beli dulu, buat contoh kita pake name.com
  2. Buka dashboard name.com lalu juga buka dashboard digital ocean di tab networking 
  3. Tambahkan domain misal www.widzzz.codes ke digitalocean
  4. Buka name.com, untuk memudahkan kita pake NS dari name.com. pastikan NS di Digital Ocean dan name.com sama (ns1-ns4)
  5. Tambahkan a record di Digital Ocean
  6. Tambahkan juga a record di name.com
  7. Test domain di browser

Langkah 5 — Membuat File Host Virtual Baru)

File host dibuat untuk menentukan konfigurasi actual host virtual dan menentukan bagaimana server web Apache akan merespons berbagai permintaan domain.

  • Salin domain untuk konfigurasi pertama: sudo cp /etc/apache2/sites-available/000-default.conf /etc/apache2/sites-available/your_domain_1.conf
  • Untuk konfigurasi ubuntu setiap file host virtual diakhiri dengan conf.
  • file baru di editor teks pilihan dengan hak akses root: sudo nano /etc/apache2/sites-available/your_domain_1.conf

Langkah 6 — Sesuaikan domain pertama dan tambahkan beberapa tambahan.

  1. server admin diubah menjadi email agar dapat diterima oleh administrator. Kemudian tambahkan dua arah tambahan. Yang pertama disebut serverName, kedua serverAlias. Selanjutnya ubah lokasi file host virtual untuk root dokumen domain ini. Edit dokumenroot arahan untuk menunjukkan ke direktori. Kemudian simpan dan tutup file.

    Buat file konfigurasi kedua dengan menyalin file host virtual:

    sudo cp /etc/apache2/sites-available/your_domain_1.conf /etc/apache2/sites-available/your_domain_2.conf
  2. file baru di editor

sudo nano /etc/apache2/sites-available/your_domain_2.conf
Dan sekarang semua informasi untuk menjadi referensi kedua perlu di modofikasi.

Terakhir simpan dan tutup file setelah selesai.

Langkah 6 — Mengaktifkan File Host Virtual Baru

server admin diubah menjadi email agar dapat diterima oleh administrator. Kemudian tambahkan dua arah tambahan. Yang pertama disebut serverName, kedua serverAlias. Selanjutnya ubah lokasi file host virtual untuk root dokumen domain ini. Edit dokumenroot arahan untuk menunjukkan ke direktori. Kemudian simpan dan tutup file.

  • Buat file konfigurasi kedua dengan menyalin file host virtual:

    sudocp/etc/apache2/sites-available/your_domain_1.conf/etc/apache2/sites-available/your_domain_2.con
  • Kemudian buka file baru di editor

    sudo nano /etc/apache2/sites-available/your_domain_2.conf
    sekarang semua informasi untuk menjadi referensi kedua perlu di modofikasi.
  • Terakhir simpan dan tutup file setelah selesai.

Langkah 7 — Mengaktifkan File Host Virtual Baru

Setelah melalui step membuat file host virtual, maka diharuskan untuk mengaktifkannya.
Di sini akan meggunakan a2ensite untuk mengaktifkan setiap situs.

  • Kemudian gunakan perintah berikut unutk mengaktifkan situs host virtual

sudo a2ensite your_domain_1.conf sudo a2ensite your_domain_2.conf

Nanti akan ada output dari kedua situs yang berfungsi mengingatkan untuk memuat ulang server.

000-default.conf dengan menggunakan a2dissite perintah:

sudo a2dissite 000-default.conf

  • Kemudian uji kesalahan konfigurasi dengan

sudo apache2ctl configtest

  • Setelah selesai, restart apache agar dapat membuat perubahan:

sudo systemctl restart apache2

  • Kemudian kita dapat memeriksa status server setelah perubahan dengan:

sudo systemctl status apache2

Server harus disiapkan untuk melayani dua situs. Jika ingin menggunakan nama domain asli maka dapat melewati Langkah 6 dan bisa lanjut ke langkah 7. Jika ingin mengkonfigurasi secara local maka dapat mengikuti Langkah 6 untuk mempelajari cara menguji penyiapan menggunakan komputer lokal.

Langkah 8 — Menyiapkan File Host Lokal

Jika belum pernah menggunakan nama domain sebenarnya, namun kelompok kami sudah membuat nama domain sebenarnya pada name.com

Langkah 9 — Sertifikat dengan certbot 

Selanjutnya kita jalankan perintah dengan certbot untuk mendapatkan sertifikat dan minta Certbot mengedit konfigurasi apache secara otomatis untuk melayaninya

sudo certbot –apache

Langkah 10 — Email Address

Langkah ke 8 masukan email (email yang digunakan bebas)

Langkah 11— Domain Sertifikat

selanjutnya masukan nama domain yang diinginkan pada sertifikat (certificate)

Langkah 12 — Uji pembaruan otomatis

Terakhir masukan perintah berikut untuk menguji pembaruan otomatis sertifikat

sudo certbot memperbarui –dry-run

Sekian langkah – langkah dalam Membangun server agar bisa diakses melalui nama domain, semoga bermanfaat

Link Youtube : https://www.youtube.com/watch?v=x9C860e6PPU

Link Gdocs : https://docs.google.com/document/d/1_T4UOIniGqgDv7O9SqdGGXCI9b3aB0GUipFcgZalCYY/edit#

You may also like...

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

− 1 = 2