Permudah Dokter Bedah dengan mengembangkan Teknologi AI Penjahit Pasien

Dalam dunia kesehatan, penggunaan teknologi AI bukanlah hal yang baru. Dalam beberapa tahun terakhir, teknologi AI sudah dipercaya dalam dunia medis atau kesehatan dalam memberikan informasi yang relevan hingga membantu petugas medis memberikan keputusan yang lebih akurat. Tak sampai situ saja, perkembangan teknologi AI sudah mencapai di dunia bedah.

Smart Tissue Autonomous Robot atau lebih dikenal dengan sebutan STAR, merupakan salah satu robot penjahit pasien dengan cepat dan rapi. Robot ini merupakan hasil kreasi ilmuwan komputer serta peneliti medis dari John Hopkins University, Amerika Serikat yang dipimpin oleh Peter Kim yang merupakan seorang ahli biokimia yang berasal dari Washington DC, Amerika Serikat.

Dalam pelaksanaannya, robot STAR dioperasikan dengan kendali jauh dimana seorang dokter bedah mengarahkan setiap gerakan dan langkah dari robot. Kemudian, uji coba pergerakan robot agar lebih otonom dilakukan pada kulit babi yang terluka dan menghasilkan jahitan yang rapi. Robot STAR juga berhasil melakukan operasi usus lubang kunci pada 4 ekor babi tanpa bantuan manusia.

Profesor John Hopkins Jin Kang menjelaskan bahwa STAR didukung oleh teknologi endoskopi 3 dimensi berbasis cahaya struktural dan algoritma pelacakan berbasis pembelajaran mesin, sehingga mampu melakukan operasi laparoskopi dengan baik. Dilengkapi dengan alat penjahit khusus dan sistem pencitraan canggih, yang dapat memberikan visualisasi prosedur bedah yang sangat akurat. Profesor John Hopkins Jin Kang, dalam hipotesis timnya mengatakan bahwa penggunaan robot STAR akan menghasilkan pendekatan bedah demokratis untuk perawatan pasien dengan hasil pasien yang lebih dapat diprediksi dan konsisten.

Youtube : https://bit.ly/3vdAsp0