Bahaya Menggunakan Aplikasi Whatsapp Mod

Asprilah Wahyu Endah (NIM. 5101420023)

Whatsapp merupakan sebuah aplikasi pada smartphone yang dirilis secara resmi pada tahun 2009.Aplikasi ini memungkinkan para penggunanya untuk melakukan panggilan telepon dan mengirim sebuah media entah itu berupa teks, dokumen, lokasi, foto maupun video secara gratis tanpa dikenakan biaya pulsa. Karena alasan inilah pengguna Whatsapp mencapai 2 miliar orang dari 180 negara. WhatsApp bergabung dengan Facebook pada tahun 2014, yang membuat fitur-fiturnya semakin lengkap, sebagai contoh dapat membagikan cerita (story) berupa teks, foto, video serta GIF yang otomatis akan menghilang dalam 24 jam, dapat melakukan panggilan telepon bersama 32 orang, dan jika menggunakan Whatsapp web dapat melakukan video call dengan 50 orang.

Developer Whatsapp juga menjamin keamaan pengguna dalam bertukar pesan maupun melakukan panggilan karena terdapat adanya enkripsi secara end-to-end dalam aplikasi Whatsapp. Enkripsi secara end-to-end memiliki arti bahwa hanya pengguna dan lawan bicara yang dapat membaca pesan atau mendengarkan pembicaraan saat telepon, tidak ada pihak ketiga maupun dari pihak Whatsapp sekalipun. Berbicara soal keamanan, sekarang ini sedang marak-maraknya aplikasi Whatsapp modifikasi (WA Mod). Whatsapp modifikasi seringkali dipakai oleh anak muda karena mereka tergiur dengar fitur-fitur yang tidak ada di aplikasi Whatsapp versi resminya. Fitur-fitur tersebut contohnya dapat menyembunyikan status online, dapat membaca pesan orang lain yang sudah dihapus, termasuk menawarkan fitur berkirim gambar dan video dengan kualitas HD, artinya tanpa dikompresi seperti dalam aplikasi Whatsapp resmi. Namun, mereka tidak memikirkan dari sisi keamanannya. Menggunakan versi modifikasi ini menimbulkan potensi resiko keamanan pada ponsel dan informasi pribadi pengguna. Selain itu dapat melanggar ketentuan penggunaan aplikasi resmi yang menyebabkan ponsel tidak bisa menggunduh aplikasi Whatsapp secara permanen. Whatsapp modifikasi mewajibkan penggunanya untuk mengubah pengaturan perangkat dengan mengaktifkan pilihan “Instal aplikasi yang tidak dikenal”. Instalasi Whatsapp modifikasi kemungkinan besar berisi malware dan virus yang dapat membahayakan keamanan ponsel dan informasi pribadi pengguna. Selain itu, tidak ada jaminan bahwa Whatsapp modifikasi menyediakan enkripsi secara end-to-end seperti pada aplikasi Whatsapp versi resmi, panggilan dan pesan yang dikirim mungkin akan melewati server pihak ketiga sebelum terkirim ke lawan bicara. Hal ini tentunya dapat membahayakan keamanan, bahkan dapat menyebabkan kebocoran informasi pribadi. Untuk itu kita diwajibkan agar lebih bijak dalam memilih aplikasi yang akan diinstal pada perangkat kita.

Link youtube : https://youtu.be/zSZw-1mzqgU

You may also like...

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

94 − 88 =