Inovasi Literasi di Dunia Pendidikan Berbasis Teknologi

Literasi teknologi adalah kemampuan menggunakan aplikasi teknologi dan informasi secara efektif dan efisien dalam berbagai konteks, seperti dunia akademik dan pendidikan. Literasi Teknologi mencakup kemampuan untuk mengunakan teknologi sebagai alat untuk penelitian, mengatur, mengevaluasi, mengkomunikasikan informasi, dan memiliki sebuah pemahaman mendasar dari masalah etika/hukum seputar akses dan penggunaan informasi. Di dalam dunia Pendidikan, kemajuan teknologi kian meluas ke semua aspek dan bidang kahidupan manusia. Literasi ini berkaitan dengan pengembangan inovasi di dunia Pendidikan. Saat ini pembelajaran di abad 21 menuntut siswa/mahasiswa untuk memiliki keterampilan, pengetahuan, dan kemampuan di bidang teknologi.

Literasi adalah kemampuan seseorang dalam mengolah dan memahami informasi saat melakukan proses membaca dan menulis. Dalam perkembangannya, definisi literasi selalu berevolusi sesuai dengan tantangan zaman. Jika dulu definisi literasi adalah kemampuan membaca dan menulis, sekarang definisi baru dari literasi menunjukkan pengertian baru dalam upaya memaknai literasi dan pembelajarannya. Saat ini Pendidikan masih belum menunjukkan geliat menggembirakan yang membuat para ahli untuk bertukar pikiran untuk menghasilkan suatu solusi. baik jangka pendek, menengah, atau jangka Panjang. Hal ini dilakukan agar menghasilkan solusi dan upaya untuk meningkatkan kualitas Pendidikan di Indonesia. Kehadiran Teknologi bertujuan untuk meningkatkan peradaban manusia dan bentuk inovasinya yaitu pengaplikasian teknologi ke dunia pendidikan untuk mengikuti zaman.

Saat ini banyak siswa yang tidak lagi tertarik dengan proses pembelajaran yang berpusat pada guru. Mereka lebih tertarik dengan hal yang baru seperti pembelajaran menggunakan handpone. Padahal belum tentu handpone memberi dampak positif. Banyak siswa yang kecanduan dengan gadget. Tidak semua orang merespons dengan baik keberadaan teknologi informasi dan komunikasi sebagai hal yang tidak memegang peranan penting dalam Pendidikan. Hal ini tentu tidak sejalan dengan tugas profesi pendidik yang harus mengikuti perkembangan zaman, mengapa?

Generasi z memiliki pribadi yang sangat berbeda dibandingkan dengan zaman sebelumnya. Dahulu pembelajaran harus ada guru yang mengajar dan menggunakan buku. Namun zaman sekarang, pembelajaran jarak jauh pun bisa dilakuakan karena kemajuan teknologi yang semakin canggih. Banyak tenaga pendidik yang memanfaatkan smartphone untuk media belajar mengajar, mulai dari pemberian materi disertai pemberian tugas. Namun hal ini lah yang menjadi masalah bagi kita anak generasi muda. Karena tidak ada pengawasan, membuat sebagian dari kami hanya untuk bermain game, tidak dimanfaatkan untuk berliterasi dengan teknologi. Artikel ini mengulas pengembangan inovasi Pendidikan berbasis teknologi.

Dalam hal ini ETS (2006) mendefinisikan literasi TIK sebagai kemampuan untuk menggunakan teknologi digital, alat komunikasi, dan jaringan. Melek TIK mencakup kemampuan untuk menggunakan teknologi sebagai alat untuk penelitian, mengatur, mengevaluasi, mengkomunikasikan informasi, dan memiliki sebuah pemahaman mendasar dari masalah etika / hukum seputar akses dan penggunaan informasi

            Pemanfaatan teknologi dan komunikasi dalam bidang pendidikan menurut Munir (2009), pemanfaatan komputer dan jaringan komputer memberikan kesempatan kepada setiap pembelajaran untuk mengakses materi pembelajaran yang disajikan dalam bentuk interaktif melalui jaringan komputer. Literasi TIK (Teknologi, Informasi, dan Komunikasi) dapat membentuk pribadi pengajar (dosen, guru, dll) dan pembelajar yang bertanggung jawab saat mengoperasikan teknologi dengan cara mengedepankan etika yaitu berkomunikasi, berinteraksi, dan berkolaborasi selama melaksanakan proses pembelajaran secara langsung maupun pembelajaran jarak jauh.

            Kemampuan mengoperasikan teknologi ialah hal yang paling dasar dalam membangun pembelajaran pada jaringan yang efektif. Literasi dalam hal ini tidak hanya sekedar memiliki perangkat lalu bisa mengakses (membaca) isu dari piranti TIK. tetapi literasi diartikan menjadi kemampuan buat membaca (menggunakan komprehensif) serta menulis (membangun, mendesain, juga menghasilkan).

            Literasi Teknologi adalah salah satu literasi yang harus dikuasai oleh siswa/mahasiswa sebagai bekal dalam hidupnya. Literasi teknologi bertujuan untuk mengenalkan dan memberikan keterampilan dalam memahami dan mengaplikasikan teknologi dalam kehidupan sehari-hari. Literasi teknologi dapat dilakukan dengan mengikuti sosialisasi, pelatihan, seminar, dan workshop mengenai teknologi. Pembelajaran yang diambil dari internet dan berbagai sumber lain dengan bantuan teknologi membuat pembelajaran menjadi lebih menarik. Untuk pembelajaran jarak jauh juga dapat digunakan karena canggihnya teknologi zaman sekarang.

            Inovasi literasi Pendidikan berbasis teknologi dimulai dari diri sendiri, dengan yang awalnya tidak mengerti aplikasi zaman sekarang namun karena perkembangan zaman yang ada, membuat kita mau tidak mau harus belajar dengan cara literasi. Namun literasi disini menggunakan teknologi. Jadi dari jarak jauh pun tidak akan menjadi halangan untuk tetap dilaksanakannya proses pembelajaran. Dan yang pasti karena perkembangan zaman, kita mendapatkan ilmu yang sangat berguna untuk masa depan. Sebab, untuk tahun kedepannya sudah pasti perkembangan teknologi semakin maju dan canggih. Kita sebagai generasi muda lah yang harus membuat sebuah inovasi literasi dunia Pendidikan agar  menjadi semakin maju.

Referensi :

Astini, N.K.S. (2015). Pentingnya Literasi Teknologi Informasi dan Komunikasi Bagi Guru Sekolah Dasar untuk Menyiapkan Generasi Mileanial. Prosiding Seminar Nasional Dharma Acarya ke-1 Tantangan dan Peluang Dunia Pendidikan di Era 4.0. Hal. 113-120

Ariyani, R. (2022). Pentingnya Literasi Teknologi Informasi dan Komunikasi, https://www.rikaariyani.com/2022/04/pentingnya-literasi-teknologi-informasi.html

Link Youtube : https://youtu.be/44RnseQmTPY