Literasi Digital: Memanfaatkan Media Sosial Untuk Menjual Barang PrelovedLiterasi Digital
Rio Setyo WIbowo
Dengan kemajuan teknologi saat ini platform untuk melakukan penjualan sangat banyak dan semakin mudah untuk mempertemukan penjual dan pembeli. Salah satu platform yang dapat kita gunakan untuk melakukan penjualan yaitu media sosial pribadi kita. Saat ini penggunaan media sosial digunakan tidak hanya dapat dimanfaatkan untuk komunikasi dengan teman virtual, memposting kegiatan sehari-hari, dan opini kita untuk di diskusikan dengan teman pengguna media sosial lainnya, media sosial saat ini banyak sekali yang dapat kita manfaatkan dalam hal positif. Media sosial saat ini bisa kita manfaatkan untuk melakukann kegiatan jual beli. Salah satua contoh pemanfaatan media sosial untuk melakukan jual yaitu untuk menjual barang preloved.
Nah apa itu barang preloved? Barang preloved dalam Bahasa Indonesia diterjemahkan barang yang ‘pernah disukai’. Istilah ini memiliki makna barang yang pernah kita miliki sebelumnya atau barang koleksi pribadi miliki kita kondisi barang proved cenderung memiliki kondisi yang baik. Kita pasti memiliki barang yang sudah bosan kita gunakan atau kita merasa kurang lagi cocok dengann barang itu, nah daripada barang tersebut tidak kita gunakan atau bahkan kita buang lebih baik jual ke orang dengan memanfaatkan media sosial yang kita miliki.ada beberapa media sosial saat ini yang bisa digunakan untuk menjual preloved, yaitu:
Sudah kita ketahui bersama pengguna twitter saat ini sangatlah banyak dan mereka sangat aktif berinteraksi satu dengan yang lainnya yaitu membahas topic yang sedang hangat atau berinteraksi dengan sesama komunitas atau hobi (seperti penggemar kpop, sepak bola.). Menjual barang preloved di twitter cukuplah sederhana yaitu dengan memposting gambar barang preloved yang ingin kita jual dan tambahkan keterangan atau kondisi tentang barang tersebut dan cantumkan harga. Ada beberapa tips Jika ingin barang preloved cepat terjual:
- Tambahkan hashtag
kita dapat menambahkan hashtag jenis barang tersebut dan beberapa hashtag yang biasa digunakan seperti #preloved,#wts,#wtb,#zonauang dan masih banyak lagi hashtag lainnya.
- Manfaatkan base twitter
Base twitter adalah kelompok ataupun sebagian orang yang menggunakan twitter, yang memiliki kegemaran,kesukaan,minat dan hobi yang sama kemudian kita dapat mengirim pesan dalam bentuk anonim, pesan tersebut biasanya di sebut menfess. Nah kita dapat memanfaatkan base twitter sehingga barang prloved yang kita jual cepat tersebar dan cenderung tepat kepada sasaran customer yang kita inginkan. Salah satu base twitter adalah akun menfess kampus, nah kita dapat memanfaatkan menfess kampus untuk menjual barang preloved kita dengan sasaran pembeli sesame mahasiswa kampus tersebut.
- Manfaatkan kata trending topik
Di twitter terdapat fitur trending topik. Trending topik adalah kata atau fenomena yang sedang hangat di bicarakan di twitter. Kita dapat memanfaatkan kata yang terdapat di trending topik untuk menyebarkan posting penjualan barang preloved kita agar postingan kita cepat tersebar luas.
2. Facebook
Facebook merupakan media sosial terbesar saat ini dengan pengguna aktif sekitar 2,9M. kita dapat memanfaatkan facebook untuk menjual barang preloved kita di facebook. Caranya tidak begitu sulit cukup memposting barang yang ingin kita jual dihalaman pribadi kita untuk dilihat denagan sesama teman facebook kita dan kita dapat memanfaatkan grup atau komunitas yang terdapat di facebook. Banyak sekali di facebook grup jual-beli atau komunitas yang memiliki ketertarikan, kesukaan, dan hobi yang sama . Nah kita dapat memanfaatkan grup atau komunitas tersebut untuk menjual barang preloved kita. atau diupload ke grup jual beli tersebut kemudian diberikan keterangan kondisi barang dan harga, biasanya akan terjadi tawar menawar di kolom komentar antara penjual dan calon pembeli dan metode pembayarannya biasa menggunakan cod (Cash on delivery).
Menjual barang preloved di media sosial memiliki beberapa keunggulan yaitu:
- Kita lebih mudah menemukan target pasar barang preloved kita.
- Harga barang masih menguntungkann untuk kita dan pembeli tidak mendapatkan harga yang terlalu tinggi karena tidak perlu adanya orang ketiga atau makelar.
- Barang preloved dapat terjual dengan cepat karena informasi di medsos dapat tersebar secara luas dan cepat.
Video penjelasan:
Referensi:
Recent Comments