Penggunaan PhET Colorado dalam Pembelajaran IPA

Kemajuan teknologi dan informasi yang berkembang sangat pesat memiliki berbagai dampak positif dalam dunia pendidikan salah satunya yaitu pembelajaran IPA dalam menggunakan berbagai media pembelajaran yang mendukung. Pembelajaran IPA lebih menekankan pada pembelajaran yang mampu memberikan pengalaman belajar secara langsung kepada siswa seperti dengan melaksanakan praktikum. Banyak media yang dapat digunakan oleh guru dalam pembelajaran IPA agar peserta didik lebih mudah dalam memahami dan menguasai konsep dari materi yang dipelajari. Pembelajaran IPA dapat menggunakan 3 laboratorium, salah satunya adalah laboratorium virtual. Aplikasi laboratorium virtual yang digunakan adalah PhET (Physic Education and Technology) Simulation, atau biasa disebut PhET Colorado karena Aplikasi ini dibuat oleh Universitas Colorado, Amerika Serikat. Mesia PhET Simulations merupakan salah satu media komputasi yang menyediakan animasi baik fisika, biologi, maupun sains lainnya yang dijadikan dalam bentuk blog. Laboratorium virtal dapat diartikan sebagai  proses  pembelajaran  menggunakan  media komputer ataupun Smartphone. Laboratorium virtual dapat  membantu  memahami  suatu  materi pembelajaran  yang  mengharuskan  peserta  didik melakukan  praktikum  namun  memiliki  peralatan laboratorium  yang  terbatas  atau  kurang  lengkap. Menurut  Muflika  dan  Setiadi  (2012)  laboratorium virtual  mempunyai  beberapa  kelebihan  dan kekurangan.  kelebihannya  yaitu  dapat  melakukan simulasi  dimanapun  dan  kapanpun,  tidak  perlu menggunakan  memerlukan  peralatan  serta  bahan-bahan kimia, serta dapat melihat hal-hal yang terkecil sekalipun, pembelajaran  menjadi lebih mudah dan dalam beberapa  kasus lebih aman daripada laboratorium fisik. Pembelajaran menggunakan PhET Colorado yang berbasis laboratorium virtual memiliki beberapa kekurangan, yaitu :

  1. Simulasi atau praktikum menggunakan laboratorium virtual PhET Colorado menggunakan komputer, sehingga ketersediaan komputer sangat penting untuk melakukan simulasi.
  2. Peserta didik yang kurang mandiri dalam mengikuti pembelajaran dapat mempengaruhi keberhasilan penggunaan laboratorium virtual.
  3. Peserta didik yang kurang memahami penggunaan komputer akan merasa bosan dam memberikan respon yang pasif dalam melakukan simulasi.
  4. Hilangnya kemampuan motoric peserta didik karena jarang melakukan percobaan secara nyata.

Pengguna PhET Colorado dapat melakukan simulasi atau percobaan dimanapun dan kapanpun melalui komputer maupun Smarthphone, karena PhET Colorado dapat diakses secara online. Saat praktikum di pembelajaran IPA menggunakan PhET Colorado akan membantu peserta didik lebih cepat paham dan tidak bosan sehingga pembelajaran terasa lebih menyenangkan. Selain itu praktikum menggunakan PhET Colorado akan memudahkan peserta didik karena tidak harus membawa atau mencari alat dan bahan yang dibutuhkan untuk praktikum. Berdasarkan situs resmi PhET https://phet.colorado.edu tujuan pembuatan software simulasi interaktif ini adalah “help students visually comprehend consepts, ensure educational effectiveness and usability”. Yaitu untuk membantu peserta didik untuk memvisualisasikan konsep secara utuh dan jelas, serta untuk menjamin pendidikan yang efektif dan kebergunaan yang berkelanjutan. Di dalam PhET terdapat sub-sub file yang dapat dipilih sendiri animasi apa yang ingin ditampilkan. Dalam PhET dapat menampilkan suatu materi yang bersifat abstrak dan dapat dijelaskan dengan jelas sehingga peserta didik dnegan mudah memahami materi tersebut. Di dalam PhET juga terdapat simulasi yang bersifat teori dan percobaan yang  melibatkan pengguna secara aktif. Pengguna dapat memanipulasi kegiatan-kegiatan yang berkaitan dengan eksperimen. Sehingga selain dapat membangun konsep, PhET juga dapat digunakan untuk memunculkan keterampilan proses sains.

Langkah penggunaan PhET Simulations, yaitu :

  1. Ketik https://phet.colorado.edu di laptop, PC maupun gawai anda.
  2. Kemudian klik animasi.
  3. Masuk ke simulasi maple yang diinginkan.

Media PhET mampu memvisualisasikan dengan baik konsep materi yang awalnya sulit dipahami ketika proses pembelajaran yang disajikan dengan metode ceramah atau langsung dari guru ke peserta didik. Semua simulasi yang terdapat dalam PhET dapat dijadikan sebagai alat atau memdia yang memberikan suatu kebebasan kepada pendidik maupun peserta didikuntuk memilih dan menggunakan simulasi yang sesuai dengan konsep materi yang akan dipelajari (Wieman & Perkins, 2006). Simulasi ini akan lebih efektif apabila peserta didik memiliki rasa ingin tahu yang tinggi dalam menyikapi suatu fenomena atau pesristiwa.

DAFTAR PUSTAKA

Priyanto, A. (2020, November 20). Penggunaan PhET Sebagai Media Interaktif Pembelajaran Daring dan Luring2. Retrieved from ayoguruberbagi.kemdikbud.go.id: https://ayoguruberbagi.kemdikbud.go.id/artikel/penggunaan-phet-sebagai-media-interaktif-pembelajaran-daring-dan-luring/

Muflika, A, A., & Setiadi. R. (2012). Eksplorasi Pemberdayaan Courseware simulasi PhET untuk membangun keterampilan proses sains siswa SMA. Jurnal Pendidikan Kimia, 17(2), 258-270.

Najib, A. (2015). Pengaruh Penggunaan Program Simulasi PhET dalam Pembelajaran Inkuiri Laboratorium terhadap Peguasaan Konsep dan Keterampilan Berpikir Tingkat Tinggi. Skripsi Program Studi Pendidikan Fisika. Universitas Negeri Semarang

Wieman, C. E. & Perkins, K. K. (2006). A Powerful Tool for Teaching Science. Nature Physics, 2:290-292.

Link Video : https://youtu.be/CC266g40NiE

You may also like...

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

45 − 35 =